Bagi penghobi burung, mereka-mereka yang senang memelihara burung dalam sangkar, banyak yang sering mendengar cerita burung menjadi ular. Sore hari menjelang petang mereka bercanda ria dengan burung peliharannya yang cantik nan merdu suaranya, lalu tak disangka tak diduga, pagi harinya ternyata yang didapat dalam sangkar adalah ular. "Ya Tuhan, burung saya berubah wujud menjadi ular!" Nah, begitulah anggapan para pecinta burung ketika hal tersebut terjadi. Mereka menganggap ular itu adalah burung jejadian.

Ular Jali (Ptyas mucosus) masuk sangkar.


Tapi sebenarnya, menurut Ketua Exalos Indonesia, Janu W. Widodo, tidaklah betul dan sama sekali bukan hal yang benar bila burung mereka berubah wujud menjadi ular. "Kami menilainya bukan salah berpikir, tapi kami bilang bahwa itu adalah mitos," ungkap Janu. Apa sebab? Karena di alam semesta ini memang ada hal yang gaib dan ada yang nyata.


Siapa tahu saja, ketika di jaman pendekar kerajaan yang memiliki ilmu kanuragan tinggi, hal-hal seperti itu ternyata memang pernah terjadi. Jangankan burung jadi ular, manusia jadi burung pun jaman dulu katanya ada. Maka tidak salah toh? Jika mereka berpikir siapa tahu saja jaman sekarang masih ada yang seperti itu. Janu kemudian menilainya, itu adalah mitos bukan kesalahan berpikir.



Tapi walau begitu, Janu juga memiliki penjelasan tersendiri, mengapa dia menganggap hal itu adalah mitos. "Itu dikarenakan ular memangsa burung, kemudian si ular tak bisa keluar dari sangkar," ungkapnya. Seperti kejadian pada hari ini, Jumat (15 Oktober 2021), saat Rescuer Exalos Indonesia Regional Surabaya mendapatkan laporan dari warga Perum Lestari Indah tentang adanya ular yang memangsa sepasang burung Lovebird.