Kalau kita bertemu dengan sebuah jalan, kemudian situasi di jalanan tersebut tampak sepi, senyap, dan juga mendatangkan rasa mistik yang membuat buluk kuduk berdiri, apa yang selanjutnya kita lakukan? Tetap memberanikan diri atau memilik balik arah?

Antara kemungkinan 50:50 ternyata ada yang tetap memberanikan diri, di antara mereka yang balik arah. Tapi kemudian, di jalan itu orang yang memberanikan diri harus menerima konsekuensi nyata. Rupanya di jalanan tersebut dia temukan ular berbisa yang menghadang jalannya. 

Tak ayal, ternyata bukan tanpa alasan jalanan tersebut sunyi senyap, karena memang banyak ular berbisa di situ. Orang-orang yang sudah tahu tentang hal tersebut, lebih memilih menghindarinya ketimbang terus berjalan menyusuri jalan tersebut dan menemukan risiko cukup mengerikan. Ya, itulah jalanan di Dusun Kare, Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung Kidul, DI Yogyakarta, yang bahkan oleh warga sekitar telah dikeramatkan.




Ketua Karang Taruna dusun tersebut kemudian melapor ke Exalos Indonesia. Karena tak hanya malam hari, jalan yang biasa di gunakan warga lewat siang hari itu pun sering terlihat ular berbisa yang membuat takut dan membahayakan.

Exalos Indonesia kemudian memberi masyarakat solusi untuk melakukan kerja bakti. Bersama-sama warga pada Senin pagi pekan lalu (19/12/2022), Exalos melakukan kerja bakti hingga malam hari. Dan benar saja, ternyata ditemukan ular hijau ekor merah dengan spesies Trimeresurus insularis yang berbisa tinggi dan mematikan. Tak tanggung jumlahnya lebih dari 10 ekor.

Exalos Indonesia menurunkan tujuh personel yang dimpimpin oleh Billal dan Danu. Adapun kesulitan yang dihadapi adalah ular hijau tersebut berkamuflase menyerupai lingkungan. Tapi dengan bantuan masyarakat Dusun Kare, akhirnya ular bisa tersebut berhasil diamankan.